Rabu, 07 Desember 2011

Aku bukanlah meteor!!!

Mungkin bagi pembaca akan sedikit aneh ketika pertamakali membaca judul tulisan ini.
Untuk lebih memahami arti dari judul “Aku bukanlah meteor!!!” mari kita artikan kata demi kata.
Apa itu meteor?
Meteor adalah benda asing yang terlihat indah bila melintasi bumi dan akan menjadi bencana apabila menabrak bumi “apapun ukurannya”. Itu adalah dua perumpamaan yang memiliki dampak berbeda, tapi berasal dari objek yang sama yaitu meteor.
Berdasarkan penjelasan yang saya buat sendiri di atas, mungkin sudah dapat menjawab dari judul tulisan ini.
Siapa aku sebenarnya?
“Ya”, Saya bukanlah meteor karena saya adalah manusia.
Sungguh berbeda tentunya, meteor adalah benda mati bahkan benda asing yang berasal dari luarangkasa nun jauh disana. Sedangkan saya adalah manusia yang berhabitat di bumi.
Tapi perumpaan dari judul diatas bukanlah membandingkan saya sebagai manusia dengan meteor yang merupakan benda mati.
Merasa heran?
Silahkan anda teruskan membaca tulisan ini hingga selesai, semoga isinya bermanfaat.
Meteor tidak memiliki arah dan tujuan, benda ini bergerak lurus dengan kecepatan tertentu. Bisa saja benda ini akan menabrak bumi atau juga tidak. Sesuatu yang amat bahaya tentunya jika sebuah meteor yang sangat besar menabrak bumi.
Jika itu terjadi, itu semua karena kuasa ALLAH tidak akan ada yang bisa menghentikannya.
Alam ini sangat luas bahkan di luarangkasa tidak memiliki batas pandang, sehingga sesuatu yang besar dapat terlihat amat kecil. Semua itu karena, jarak dari benda yang satu ke benda yang lain bisa mencapai jutaan kilo meter.
Dan lebih luar biasanya lagi menurut sebagian orang. Selain galaksi bimasakti yang ditempati manusia saat ini, masih terdapat galaksi-galaksi lain yang ukurannya sangat luas.
Dapat anda bayangkan seberapa luas alam ini?
Subahanallah, sungguh luas sekali. Sesuai apa yang tercantum dalam Al-Qur’an QS 71:15 “Tidaklah kamu memperhatikan bagaimana ALLAH telah menciptakan tujuh langit berlapis?”. Dalam kutipan ayat suci Al-Qur’an tersebut telah jelas menggambarkan betapa luas alam ini. Karena ALLAH telah menciptakan tujuh langit berlapis.
Satu galaksi yang bernama bimasakti dapat menampung matahari, planet-planet beserta satelit dan jutaan bintang-bintang. Dan mungkin saja, galaksi yang lain lebih besar lagi “Hanya ALLAH yang tau”. Setelah anda bayangkan seberapa besar alam ini, kemudian anda dapat menyimpulkan kemana tujuan dari sebuah meteor yang bergerak.
Mungkin kesimpulan anda sama dengan saya?
Bahwa benda langit yang bergerak dengan kecepatan tertentu itu, tidak memiliki arah tujuan dan hanya akan berhenti jika menabrak benda langit lainnya. Pastinya meteor itu akan hancur dan bahkan menghancurkan benda lain yang tertabrak.

Hal itu disebabkan, karena meteor tidak memiliki orbit yang dapat mengarahkannya. Berbeda dengan benda angkasa lainnya seperti, planet-planet, bulan, bintang, dan komet yang memiliki orbit tersendiri. Bahkan mataharipun memiliki orbit seperti yang dituliskan jelas di Al-Qur’an QS 36:38 “dan matahari berjalan ditempat beredarnya. Demikian ketetapan (ALLAH) Yang Mahaperkasa, Mahamengetahui”.
Dari sini saya dapat mengambil kesimpulan, bahwa saya bukanlah meteor dan saya tidak mau disamakan dengan meteor, karena meteor tidak memiliki tujuan yang jelas dalam perjalanannya. Meteor hanya akan berhenti jika menabrak benda lain dan itupun akan hancur.
Sebagai manusia saya memiliki tujuan hidup seperti halnya yang tertuliskan didalam AL-Qur’an bahwa manusia diciptakan di dunia sebagai khalifah (pemimpin) yang dapat diartikan sebagai “orang sukses”. Dan tidaklah mungkin seorang pemimpin adalah orang yang gagal, melainkan orang yang sukses dan memiliki tujan hidup. Bukan seperti meteor, yang tidak memiliki tujuan.
Bagi anda yang merasa masih menjadi meteor segeralah berubah, sebagaimana yang tertulis di dalam Al-Qur’an “Sesungguhnya ALLAH tidak mengubah keadaan suatu kaum, sampai mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri”.
Marilah mulai dari sekarang kita sama-sama katakan bahwa:
“Aku bukanlah meteor!!!”.
Olá! Se você ainda não assinou, assine nosso RSS feed e receba nossas atualizações por email, ou siga nos no Twitter.
Nome: Email:

0 komentar:

Posting Komentar